sumber: http://forum.detik.com/arti-minal-aidin-wal-faizin-t61782.html
1. Minal ‘Aidin wal Faizin = Penulisan yang benar
2. Minal Aidin wal Faizin = Juga benar berdasar ejaan indonesia
3. Minal Aidzin wal Faidzin = Salah, karena penulisan “dz” berarti huruf “dzal” dalam abjad arab
4. Minal Aizin wal Faizin = Salah, karena pada kata “Aizin” seharusnya memakai huruf “dal” atau dilambangkan huruf “d” bukan “z”
5. Minal Aidin wal Faidin = Juga salah, karena penulisan kata “Faidin”,
seharusnya memakai huruf “za” atau dilambangkan dengan huruf “z” bukan
“dz” atau “d”
Mengapa hal ini perlu diperhatikan? Karena kesalahan penulisan abjad
juga berarti makna yang salah. Seperti dalam bahasa inggris, antara
Look dan Lock beda makna padahal cuman salah satu huruf bukan?
Kesalahan Pemahaman Makna
Kedua, kata-kata “Minal Aidin wal Faizin” acapkali didengar atau
ditulis di media massa, di film, sinetron, acara halal-bihalal, atau
ketika kita bertemu teman atau sudara. Akan tetapi banyak yang
menyangka bahwa arti kata “Minal Aidin wal Faizin” adalah “Mohon Maaf
Lahir Dan Batin” seperti yang sering kita dengar. Padahal sama sekali
bukan.
Kata-kata “Minal Aidin wal Faizin” adalah penggalan sebuah doa dari doa
yang lebih panjang yang diucapkan ketika kita selesai menunaikan ibadah
puasa yakni : “Taqabbalallahu Minna Wa Minkum Wa Ja’alanallahu Minal
‘Aidin Wal Faizin” yang artinya “Semoga Allah menerima (amalan-amalan)
yang telah aku dan kalian lakukan dan semoga Allah menjadikan kita
termasuk (orang-orang) yang kembali (kepada fitrah) dan (mendapat)
kemenangan”. Sehingga arti sesungguhnya dari “Minal Aidin wal Faizin”
adalah “Semoga kita termasuk (orang-orang) yang kembali (kepada fitrah)
dan (mendapat) kemenangan”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Bagaimana menurut anda? What do you think?